MAMPU

Jumlah Artikel : 18

Foto: Yan Wemay/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 167 | Januari - Februari 2020

Adat dan perempuan adalah dua unsur yang tak terpisah satu dengan yang lain. Sering perempuan dituding dan disalahkan karena alasan adat yang turun-temurun. Perempuan juga diberi peran yang terbatas, bahkan tidak sama sekali, dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, karena alasan adat yang telah dipegang sejak lama. Mungkin tidak menjadi masalah, jika adat...

Ilustrasi: Ichsan Djunaed
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 166 | November - Desember 2019

Berita tentang perempuan dan anak, baik di media cetak, elektronik, dan dalam jaringan (daring) atau online, tidak sedikit yang merugikan. Berita atau tayangan yang seksi yang mengutamakan kronologis dan penampilan korban, oleh sebagian jurnalis dianggap sebagai berita yang menarik dan mempunyai nilai jual. Namun anggapan ini tidak selalu benar. Ketika...

Usaha yang Didanai dari Dana Desa. <br> Foto: Indira Falmayani/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 165 | Oktober - November 2019

Sejak tahun 2015 pemerintah pusat menguncurkan dana desa untuk pembangunan desa, sebagai pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa. Dana Desa dialokasikan untuk pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Di dalam Pasal 19 ayat (1) dan (2) Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan...

Foto: Ichsan Djunaed/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 163 | Agustus - September 2019

Ibu Yustina di Kota Parepare, Sulawesi Selatan dan Ibu Nini Kusniaty di Kota Ambon, Maluku adalah dua ibu yang terpanggil menjadi pendamping perempuan korban kekerasan. Panggilan ini lahir karena keprihatinan dan kepedulian yang besar kepada para perempuan yang menjadi korban kekerasan. Ibu Yustina sebelumnya pernah menjadi Korban Kekerasan Dalam Rumah...

Mencegah kematian bayi baru lahir dan Balita merupakan target kedua SDGs yang ingin dicapai ditahun 2030, Seluruh negara berkomitmen menurunkan angka kematian neonatal hingga 12 per 1000 kelahiran hidup dan angka kematian Balita menjadi 25 per 1000 kelahiran hidup.<br> Foto : Ichsan Djunaed/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 163 | Agustus - September 2019

Di dalam Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, dengan tegas mengatur bahwa Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasuk anak yang masih dalam kandungan. Perlindungan Anak adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi Anak dan hak-haknya agar dapat hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi...

Tiga narasumber hadir mengisahkan pengalamannya mendampingi dan mengadvokasi perempuan penyandang disabilitas, yaitu Fauzia Erwin (Advokat dari Perdik Makassar), Kompol Rosmina (Polda Sulsel) dan Nurdayati dari HWDI Sulawesi Selatan <br> Frans Gosali/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 162 | Juli - Agustus 2019

Penyandang Disabilitas adalah setiap orang yang mengalami keterbatasan fisik, intelektual, mental, dan/atau sensorik dalam jangka waktu lama yang dalam berinteraksi dengan lingkungan dapat mengalami hambatan dan kesulitan untuk berpartisipasi secara penuh dan efektif dengan warga negara lainnya berdasarkan kesamaan hak.   

Definisi tersebut...

Foto: Yan Wemay/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 161 | Juni - Juli 2019

Kelompok Konstituen disingkat KK adalah organisasi masyarakat di tingkat desa/kelurahan, yang dibentuk Program MAMPU (Kemitraan Australia Indonesia untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan) Yayasan BaKTI. Pembentukan Kelompok Konstituen dimulai tahun 2014 untuk empat wilayah yaitu Kota Mataram, Kabupaten Lombok Timur (Nusa Tenggara Barat), Kota...

Foto: Frans Gosali/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 160 | Mei - Juni 2019

Kekerasan terhadap perempuan dan anak bukanlah sesuatu yang turun dari langit, tetapi merupakan perilaku dan masalah yang diproduksi dan dilestarikan. Karena itu, kekerasan terhadap perempuan dan anak oleh sebagian kalangan diterima dan dianggap sebagai sesuatu yang biasa. Bahkan di masyarakat tertentu, kekerasan terhadap perempuan dan anak masih...

Anggota Parlemen Perempuan Kabupaten Maros, Hj. Haeriah Rahman sedang memberikan penjelasan kepada kelompok masyarakat yang berkumpul dalam kegiatan reses. Masa reses adalah waktu anggota DPR/DPRD melakukan kunjungan ke konstituen atau daerah pemilihan (Dapil) untuk menjalankan tugas-tugasnya sebagai wakil rakyat <br>Foto: Ismawati/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 158 | Maret - April 2019

DPRD sebagai lembaga legislatif merupakan lembaga perimbangan terhadap kekuasaan eksekutif yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara pemerintahan di daerah.  Dalam Undang-undang Nomor 17 tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Dewan Perwakilan Daerah dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), disebutkan bahwa...

Ilustrasi: Frans Gosali/Yayasan BaKTI
Perempuan dan Perlindungan Anak | Edisi 158 | Maret - April 2019

Perjuangan mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender makin terbuka, meluas, dan masif. Berdasarkan pengalaman Program MAMPU (Kemitraan Australia Indonesia untuk Kesetaraan Gender dan Pemberdayaan Perempuan) yang dilaksanakan BaKTI, ada 3 hal yang menjadi faktor pendorong dan penentu yaitu kebijakan, komitmen pelaku pembangunan, dan sinergi/kolaborasi...

Submission Agreement

Terimakasih atas  ketertarikan Anda untuk mengirimkan artikel ke BaKTINews. Dengan menyetujui pernyataan ini, Anda memberikan izin kepada BaKTINews untuk mengedit dan mempublikasikan artikel Anda di situs web dan situs afiliasinya, dan dalam bentuk publikasi lainnya.
Redaksi BaKTINews tidak memberikan imbalan kepada penulis untuk setiap artikel yang dimuat.  Redaksi akan mempromosikan artikel Anda melalui situs kami dan saluran media sosial kami.
Dengan mengirimkan artikel Anda ke BaKTINews dan menandatangani kesepakatan ini, Anda menegaskan bahwa artikel Anda adalah asli hasil karya Anda, bahwa Anda memiliki hak cipta atas artikel ini, bahwa tidak ada orang lain yang memiliki hak untuk ini, dan bahwa konten Artikel Anda tidak mencemarkan nama baik atau melanggar hak, hak cipta, merek dagang, privasi, atau reputasi pihak ketiga mana pun.

Anda menegaskan bahwa Anda setidaknya berusia 18 tahun dan kemampuan untuk masuk ke dalam kesepakatan ini, atau bahwa Anda adalah orang tua atau wali sah dari anak di bawah umur yang menyerahkan artikel.
 
Satu file saja.
batasnya 24 MB.
Jenis yang diizinkan: txt, rtf, pdf, doc, docx, odt, ppt, pptx, odp, xls, xlsx, ods.